BUDIDAYA BAWANG MERAH
Bawang merah (Allium cepa var ascalonicum (L) Back ) merupakan sejenis tanaman yang menjadi bumbu berbagai masakan di dunia, berasal dari Iran,pakistan, dan pegunungan-pegunungan di sebelah utaranya, kemudian dibudidayakan di daerah dingin, sub-tropis maupun tropis. Umbi bawang dapat dimakan mentah, untuk bumbu masak, acar, obat tradisional, kulit umbinya dapat dijadikan zat pewarna dan daunnya dapat pula digunakan untuk […]
BUDIDAYA SEMANGKA TANPA KOMPOS DAN DOLOMIT
Semangka ( Cucurbitaceae) adalah tanaman merambat yang berasal dari daerah setengah gurun di Afrika bagian selatan. Tanaman semangka masih sekerabat dengan labu-labuan ( cucurbitaceae ), melon (Cucumis melo) dan mentimun (Cucumis sativus). Semangka biasa dipanen buahnya untuk dimakan segar atau dibuat jus. Biji semangka yang dikeringkan dan disangrai juga dapat dimakan isinya ( kotiledon ) sebagai kuaci. Sebagaimana […]
BUDIDAYA MELON 1000 M2 DENGAN KOMPOS DAN TANPA KOMPOS
A . Pengolahan lahan Tanah di cangkul / di bajak hingga gembur. Tebar kapur dolomite / kaptan dalam guludan ½ jadi dan timbun dengan tanah tipis kemudian tebar pupuk TSP / sp 36 timbun lagi dengan kompos dan tanah. Apabila tdak memakai kompos bisa menggunakan irengan 30 lt Ukuran bedengan 100-120 cm tinggi 50 cm […]
BUDIDAYA TOMAT PER 1000 M2
I. Pengolahan tanah Tanah dicangkul/ dibajak hingga gembur Bedengan membujur dari barat ke timur atau menyesuaikan lahan Ukuran bedengan 120-150 cm dengan ketinggian 50 cm pada musim penghujan dan 30cm pada musim kemarau Jarak tanam 40×60 cm Taburkan dolomite pada dasar bedengan dan diamkan minimal 1bulan sebelum tanam bila ph tanah dibawah 5 Bila Ph […]
BUDIDAYA PEPAYA
Pengoahan Tanah Buat lubang tanam dengan ukuran 50×50 dengan kedalaman 50 cm dan biarkan terbuka selama 10 hari. Setelah 10 hari taburkan dolomite 200 gram perlubang atau 300 kg per hectare dan timbun dengan pupuk kompos sebanyak 25 kg atau 38 ton per hectare Tambahkan pupuk TSP/SP diatasnya sebanyak 750 gram Semprot pupuk tersebut dengan […]